Jasa renovasi restoran

Hansen Construction dipercaya menangani berbagai proyek jasa renovasi restoran dan kafe—dari brand UMKM hingga jaringan kuliner nasional. Kami percaya bisnis F&B tidak hanya menjual rasa, tetapi juga pengalaman. Karena itu, setiap desain menaruh perhatian pada suasana ruang, kenyamanan pelanggan, efisiensi operasional, dan ketahanan material di dapur serta area servis.

Identitas brand Anda menjadi arah utama. Apakah industrial modern, tropikal alami, rustic cozy, atau minimalis kekinian—semuanya kami terjemahkan ke tata ruang yang fungsional. Area dining, bar, kitchen, toilet, hingga signage dan alur layanan pelanggan dirangkai agar pengunjung betah dan alur kerja staf mengalir tanpa hambatan.

Di sisi teknis, kami memastikan hal-hal krusial—ventilasi dapur, exhaust & fresh air, instalasi air & listrik, LPG manifold, material tahan panas & lembap, lantai anti-slip & ber-drainase baik, serta grease trap—ditangani secara presisi. Tujuannya jelas: restoran Anda tidak hanya menarik di awal, tetapi juga tangguh dan mudah dirawat untuk jangka panjang.

Mengapa Renovasi Restoran Adalah Investasi Bisnis

Ruang makan yang dirancang tepat meningkatkan omzet lewat beberapa cara. Pertama, perputaran meja (table turnover) membaik karena sirkulasi tamu dan alur servis jelas. Kedua, average order value naik ketika penataan menu board, area display, dan pencahayaan mendukung impulse buying. Ketiga, biaya operasional turun setelah jalur kitchen–preparation–dishwashing dikelola seperti segitiga kerja yang efisien.

Selain itu, suasana yang konsisten dengan brand menaikkan daya ingat pelanggan dan memperkuat word of mouth—terutama di media sosial. Sudut foto, backwall yang rapi, dan pencahayaan hangat membuat konten UGC (user generated content) bermunculan tanpa harus terus-menerus beriklan.

Singkatnya, jasa renovasi restoran yang benar bukan biaya—melainkan alat tumbuh.

Masalah Umum di Renovasi Restoran (dan Dampaknya)

Banyak proyek F&B melambat bukan karena niat, melainkan proses yang tak tertata. Inilah sumber masalah yang sering kami lihat di lapangan:

• Brief kabur. Kapasitas kursi tidak terukur, jalur antrian tidak jelas, dan kebutuhan colokan pelanggan terabaikan. Akibatnya, desain sering berubah di tengah jalan.

• Survey teknis dangkal. Kapasitas panel listrik tidak cukup, ducting existing sulit dipindah, atau posisi sprinkler menghalangi plafon—semua baru ketahuan saat eksekusi sehingga biaya melejit.

• Kitchen workflow tidak direncanakan. Prep area dan cooking area saling mengganggu; dishwashing berpotongan dengan service. Dampaknya, slow service dan komplain pelanggan.

• Tanpa gambar kerja (shop drawing). Pemasangan joinery dan MEP bergantung “kebiasaan”. Selisih 1–2 cm pada meja stainless dapat memicu rework berantai.

• Material tidak tahan lingkungan dapur. HPL biasa ditempel dekat kompor, lantai licin di area basah, atau plafon gypsum tanpa akses maintenance—semuanya mempercepat kerusakan.

• Perizinan & standar gedung dilupakan. Pekerjaan terhenti karena tidak memenuhi syarat proteksi kebakaran, akses loading, atau jam kerja proyek.

• Timeline tanpa phasing. Restoran tetap buka tetapi tidak ada zona kerja bertahap, akhirnya operasional terganggu berat.

• QC minim & garansi tidak jelas. Finishing cepat kusam, sealant mengelupas, atau pintu kabinet turun dalam beberapa minggu.

Semua masalah itu dapat dicegah melalui metode kerja yang tertib. Di situlah kami membantu.

Baca Selengkapnya Klik disini

Keunggulan Proyek Restoran & Kafe oleh Hansen Construction

• Desain mengikuti konsep brand, dari cozy casual hingga high-end dining.

• Alur operasional efisien, memisahkan dapur, servis, dan area pelanggan.

• Material food-grade & tahan panas/lembap, ideal untuk kitchen profesional.

• Tampilan visual yang “instagrammable”, mendukung promosi organik.

• Dokumen teknis lengkap: shop drawing, MEP routing, detail joinery.

• RAB transparan & opsi value engineering untuk menekan biaya tanpa mengorbankan mutu.

• Phasing pekerjaan agar restoran bisa tetap jalan (bila memungkinkan).

• QC berlapis & garansi pekerjaan, plus dokumen as built saat serah terima.

Proses Kerja Jasa Renovasi Restoran

1) Discovery & Brief

Kami memulai dari data: konsep brand, jam ramai, target kapasitas, skenario dine-in vs take-away, kebutuhan power list, dan target ROI. Dari sini, tim menyusun prioritas (must-have vs nice-to-have) agar keputusan tetap tajam.

2) Site Survey Teknis

Tim memeriksa struktur & dimensi, lantai, dinding, akses loading, panel listrik, jalur exhaust/fresh air, posisi sprinkler, akses grease trap, dan rencana LPG. Temuan risiko dituangkan dalam risk register supaya tidak ada kejutan di tengah jalan.

3) Space Planning

Arsitek menata zoning: dining, waiting/queue, service station, bar, kitchen line (prep–cook–pass), dishwashing, dan storage. Tujuannya mempercepat service tanpa mengorbankan kenyamanan tamu.

4) Concept Design & Moodboard

Kami menyusun moodboard (warna, material, tekstur) dan 3D visual. Elemen brand storytelling—seperti logo wall, menu board, hingga aksen dekoratif—kita tempatkan strategis agar mudah difoto.

5) Desain Teknis & Shop Drawing

Semua keputusan diterjemahkan ke gambar kerja: detail joinery, MEP routing (titik listrik & data, plumbing, exhaust/fresh air), fire safety, akses maintenance, dan detail stainless kitchen.

6) RAB Transparan & Value Engineering

Estimator menyusun RAB rinci. Kami sediakan tiga opsi material (good–better–best) untuk komponen besar seperti flooring, panel akustik, dan lampu. Value engineering menghemat pada bagian yang bisa dihemat, serta tetap premium pada bagian yang memengaruhi durabilitas dan keselamatan.

7) Perizinan & Koordinasi Gedung

Kami membantu menyiapkan dokumen yang diminta building management: gambar MEP, jalur exhaust, proteksi kebakaran, jadwal kerja, dan manajemen limbah grease trap.

8) Pengadaan Material & Produksi Workshop

Item long lead time (lampu khusus, hardware, tiles tertentu) dipesan lebih awal. Sementara itu, joinery diproduksi di workshop agar waktu kerja di site lebih singkat dan presisi terjaga.

9) Phasing & Site Preparation

Jika restoran tetap beroperasi, proyek dipecah menjadi beberapa fase. Setiap fase memiliki dust protection, signage, dan jalur aman untuk tamu dan staf.

10) Konstruksi Terkoordinasi

Pekerjaan partisi, plafon, MEP, finishing cat/HPL, stainless, dan flooring berjalan dengan koordinasi harian. Kami meminimalkan bongkar-pasang dengan urutan kerja yang disiplin.

11) Finishing, QC, & Punch List

Tim melakukan quality control menyeluruh: alignment, sealant, lampu, pintu, handle, dan kebersihan. Daftar punch list diselesaikan sampai rapi.

12) Commissioning & Training

Sistem exhaust & fresh air, LPG, listrik, plumbing, dan fire safety diuji. Staf mendapatkan brief perawatan material agar umur pakainya maksimal.

13) Serah Terima & After-Sales

Anda menerima as built drawing, daftar vendor material, manual perawatan, dan garansi pekerjaan. Tim kami siap dipanggil untuk fine-tuning pasca buka.

Baca Selengkapnya Klik Disini

Spesifikasi Teknis yang Kami Perhatikan

• Kitchen Ventilation. Perhitungan hood & ducting, titik exhaust, make-up air, dan peredam suara untuk menekan panas & aroma ke area dining.

• LPG & Keamanan. Pipa, valve, dan detektor kebocoran diatur dengan safety first; jalur tertutup dan mudah diinspeksi.

• Listrik & Data. Pembagian beban (MCB), jalur untuk chiller/freezer, UPS untuk POS, dan titik Wi-Fi.

• Plumbing. Alur air bersih/kotor, floor drain yang mudah dibersihkan, dan grease trap berkapasitas cukup.

• Material. Lantai anti-slip (R10–R12 sesuai area), panel tahan lembap, stainless 304 untuk area basah/panas, dan cat berteknologi washable.

• Akustik. Panel peredam di titik strategis agar kebisingan tidak memantul; pengunjung tetap nyaman meski ramai.

• Akses Maintenance. Panel inspeksi untuk ducting & valve; plafon drop diberikan hatch di titik servis.

Desain yang “Menjual” Tanpa Mengganggu Operasional

Pencahayaan berlapis (ambient–task–accent) membuat makanan lebih menggugah. Seating mix (dua, empat, dan komunal) meningkatkan fleksibilitas kapasitas. Service station ditempatkan dekat jalur utama agar refill cepat. Wayfinding & signage memandu tamu secara intuitif. Sudut foto dengan backdrop brand menambah exposure di media sosial. Semua disusun agar kecepatan servis tetap nomor satu.

Efisiensi Kitchen & BOH (Back of House)

Kami menerapkan prinsip segitiga kerja (storage–prep–cook) dan pemisahan arus kotor–bersih. Jalur dishwashing tidak bersinggungan dengan plating. Rak penyimpanan mengikuti prinsip FIFO. Semua ini menekan waktu tunggu, mengurangi langkah yang tidak perlu, dan menjaga kebersihan.

Budget & Timeline yang Terukur

Kami memahami setiap restoran memiliki batas. Karena itu, jasa renovasi restoran dari Hansen Construction selalu menawarkan:

• RAB rinci per item, bukan hanya total angka.

• Alternatif material untuk komponen mahal.

• Timeline realistis dengan milestone harian/pekanan.

• Phasing jelas, terutama jika restoran tetap beroperasi.

• Kontinjensi 5–10% untuk mengantisipasi temuan lapangan.

Hasilnya, Anda dapat mengendalikan biaya tanpa kehilangan kualitas penting.